Menurut MIT Technology Review, para peneliti di Indiana University dan US Naval Surface telah
mengembangkan varian baru dari malware yang dirancang untuk merekam dan merekonstruksi lingkungan disekitar korbannya.
Malmware itu baru saja di uji tentang bagaimana ia menginfeksi ponsel dengan Trojan yang bisa mengambil foto tanpa anda sadari sedikitpun dan mengirim data sensor kembali ke server. Data tersebut digunakan untuk membangun sebuah pencitraan 3D yang bukan hanya bisa digunakan untuk kegiatan memata-matai tetapi juga untuk mencuri informasi rahasia seperti rincian akun perbankan.
Para penulis mencatat bahwa apa yang mereka kerjakan menunjukkan betapa efektifnya menggunakan perangkat mobile sebagai media pengawasan yang kuat dan juga sebagai platform pencurian virtual,seperti yang dikutip dari Original Page nya.
Software ini bahkan mampu menutup speaker telepon sehingga seseorang yang dimata-matai tidak
mendengar suara yang mencurigakan saat foto diambil.Para developer mengatakan bahwa salah satu
cara untuk melindungi diri terhadap aplikasi pencurian virtual seperti ini adalah dengan memastikan
bahwa anda selalu memiliki software antivirus ter update dan settingan suara kamera ketika memotret
selalu ON.
Sumber
0 komentar:
Post a Comment